Lakukan Monev ke Wilayah Pelosok Perbatasan RI-Malaysia Ada Temuan dari Wabup Nunukan
TRIBUNKALTIM.CO, NUNUKAN - Wakil Bupati Nunukan, Hanafiah beber hasil monitoring dan evaluasi ke wilayah pelosok perbatasan RI-Malaysia.
Hanafiah mengatakan, sejumlah kegiatan pembangunan mulai dilakukan di wilayah III.
Diantaranya, pembangunan tiga IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah) di Puskesmas, Mansalong dan Sebuku.
Lalu, pembangunan RKB (Ruang Kelas Baru) pada dua SD di Kecamatan Tulin Onsoi.
Baca juga: Tiga Desa di Nunukan Ajukan Pilkades Ulang, Hasil Perhitungan Suara Calon Kades Imbang
Baca juga: Dermaga Penyeberangan Kapal Feri di Sei Jepun dengan Rute Nunukan-Tarakan Masih Beroperasi
Baca juga: Awalnya Hanya Menghayal Ingin Jadi Peternak Pasca Pensiun ASN, Kini Hanafiah Jadi Wabup Nunukan
Pembangunan jalan raya sepanjang 1,8 kilometer di Sembakung Atulai dan pembangunan Puskesmas di Sembakung.
Selain itu, di Desa Mansalong kata Hanafiah ada pembangunan jembatan dan kantor penyuluh KB termasuk pembangunan SD di Desa Beringin, Lumbis.
Dari kegiatan yang saya pantau bersama OPD terkait berjalan lancar. Semoga pembangunan yang ada bermanfaat bagi masyarakat.
"Meskipun untuk jalan raya belum diaspal tapi kualitas jalan sangat bagus. Yang penting masyarakat sudah bisa lewati," kata Hanafiah kepada TribunKaltara.com, Rabu (03/11/2021), sore.
Menurutnya, pembangunan di wilayah III saat ini masih dalam proses penyelesaian.
Mengenai anggaran pembangunan beber Hanafiah, bersumber dari DAK dan sebagian kecilnya dari APBD.
0 Response to "Lakukan Monev ke Wilayah Pelosok Perbatasan RI-Malaysia Ada Temuan dari Wabup Nunukan"
Post a Comment