Pemprov Jabar Siap Optimalkan Bantuan Sosial Dari Kemensos Berikut Kuota Penerima
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Kepala Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat, Dodo Suhendar, mengatakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengoptimalkan bantuan sosial atau bansos dari Kementerian Sosial RI untuk tahun ini.
Dodo mengatakan masyarakat Jawa Barat yang menjadi penerima bansos dari Kementerian Sosial mencapai 7 juta kepala keluarga, yang mendapat Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), dan Bantuan Sosial Tunai (BST).
"Dinsos Jabar mengoptimalkan bansos dari Kemensos berupa PKH, BPNT, BST dan Bantuan Sosial Beras. Untuk Bansos Beras, sasarannya penerima PKH dan BST, masing masing 10 kg beras medium 1 kali," katanya melalui ponsel, Selasa (13/7).
Baca juga: Kapolres Karawang Keliling dari Rumah ke Rumah di Kampung Pemulung Gelar Bansos dan Ajak Vaksinasi
Dodo mengatakan PKH di Jabar memiliki kuota 1.718.362 keluarga penerima manfaat dengan besaran sesuai dengan masing-masing kriteria, yakni ibu hamil, balita, anak sekolah.
Penyaluran tiap triwulan sekali dan sudah disalurkan pada Januari dan April 2021.
BPNT atau Bansos Pangan Non Tunai, katanya, memiliki kuota di jabar sebanyak 3.350.856 keluarga penerima manfaat (KPM) Besaran manfaat Rp 200.000 per bulan, dan harus dibelikan bahan yang sudah ditetapkan di e-warong terdekat.
Program ini, katanya, sudah disalurkan dengan rata-rata penyaluran 90 persen.
Sedangkan BST atau Bantuan Sosial Tunai di Jabar, katanya, memiliki kuota 1.957.321.
Penyaluran dilakukan sampai April 2021.
Dengan besaran manfaat Rp 300.000 per bulan per KPM.
0 Response to "Pemprov Jabar Siap Optimalkan Bantuan Sosial Dari Kemensos Berikut Kuota Penerima"
Post a Comment